oleh

Kinerja Bulog Kediri Lampaui Target dan Berjalan Sesuai Kesepakatan Bersama

-Ekonomi-62 Dilihat

SR JATIM.CO.ID, Nganjuk – Kinerja BULOG Kediri telah melampaui target dan berjalan sesuai kesepakatan bersama. Hal ini disampaikan saat dilakukan diskusi bersama antara Perum BULOG, Bupati Nganjuk, Kepala Dinas Pertanian, Dandim dan Mitra Kerja Pengeringan Gabah Kabupaten Nganjuk serta Mitra Kerja Pengeringan Gabah Kabupaten Kediri, pada Sabtu (29/03/2025).

Direktur Pengadaan Perum BULOG Prihasto Setyanto menyampaikan bahwa Kabupaten Nganjuk merupakan salah satu sentra produsen padi terbesar di Jawa Timur dan tentunya kita maksimalkan penyerapan gabah kering panen petani khususnya di k dengan menambah mitra mitra pengeringan gabah petani.

Pemerintah hadir melalui BULOG dalam penyerapan gabah kering panen dan beras petani untuk memakmurkan dan mensejahterakan petani. Sampai permalam ini BULOG secara nasional sudah menyerap 700rb ton setara beras dan kita kejar terus target sampai bulan April nanti.

Baca Juga  Bhabinkamtibmas Polsek Baron Pantau Pemanfaatan Lahan Pekarangan Warga

“BULOG tidak mungkin kerja sendirian karena fasilitas yang dimiliki oleh bulog sangat terbatas oleh karena itu kita kerja sama dengan mitra mitra yang memiliki pengeringan gabah yang telah teridentifikasi diseluruh jawa timur khususnya di Nganjuk sehingga kapasitas pengeringan inilah yg akan kita kerja samakan untuk pengeringan gabah kering panen petani,” ujar Prihasto.

Baca Juga  Toko Emas Subur Warujayeng, Hadirkan Model Up To Date dengan Harga Kompetitif

Ditanya terkait swasembada pangan, bahwa pemerintah telah melakukan banyak kegiatan diantaranya pompanisasi, optimalisasi pupuk subsidi yang sudah aman dan terlaksana dengan baik.”Sekarang tinggal kita jaga penyerapan gabah kering panen dan beras dari petani agar petaninya tetap semangat,” tambah Prihasto

Selain itu juga Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan bahwa sudah dilakukan penandatangan komitmen bersama antara BULOG Kediri, Kepala Dinas Pertanian Kab Nganjuk, Satgas Pangan dan Dandim serta mengetahui Bupati Nganjuk agar gabah petani di kab nganjuk di serap dengan harga sesuai instruksi Presiden yaitu 6.500 perkilogram dan itu sudah berjalan dengan baik.

Baca Juga  RSUD Kertosono Gelar Halal Bihalal Secara Menyeluruh, Pererat Silaturahmi Antar Pegawai

Lebih lanjut, Kinerja Imam Mahdi selaku Pemimpin BULOG Kediri sudah bagus dan sudah berjalan sesuai komitmen bersama,” kata Marhaen

“Kedepannya yang di harapkan masyarakat nganjuk sama dengan Pak Presiden dan Pak Menteri, bahwa gabah kering panen petani dibeli dengan harga Rp. 6.500 perkilogram,” pungkas Marhaen.***

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *