oleh

Apel Perdana, Wabup Trihandy Komitmen Nol Rupiah di Pemerintahannya

-Pemerintahan-1016 Dilihat

SR JATIM.CO.ID, Nganjuk – Wakil Bupati Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro menegaskan komitmennya terhadap pemerintahan yang bersih dan transparan dengan kebijakan “Nol Rupiah” dalam setiap layanan publik. Hal ini disampaikan saat memimpin apel perdana di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Nganjuk, Senin (24/02).

Dalam sambutannya, Trihandy menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam menjalankan roda pemerintahan. Ia menegaskan bahwa seluruh layanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk harus bebas dari pungutan liar dan praktik korupsi.

Apel perdana yang berlangsung di Halaman Pendopo Kabupaten Nganjuk ini diikuti oleh pejabat eselon II, III, serta seluruh karyawan dan karyawati Sekretariat Daerah Kabupaten Nganjuk. Dalam kesempatannya Ia juga  menyampaikan bahwa dirinya mewakili Bupati Nganjuk, Kang Marhaen, yang sedang menjalankan tugas lain.

Baca Juga  Paripurna Penyampaian LKPJ TA 2024, Bupati Nganjuk Marhaen Komitmen pada Peningkatan Ekonomi Domestik

Mas Handy juga menegaskan bahwa seluruh aparatur Pemkab Nganjuk harus bekerja dalam satu komando dengan tujuan utama melayani masyarakat. “Saat ini kita satu komando, satu arahan, satu tujuan. Saya harap bapak ibu semuanya benar-benar memaknai hal tersebut. Kita di sini bersama-sama menjadi pelayan masyarakat Kabupaten Nganjuk,” ujarnya.

Baca Juga  Retreat Pertama Kali di Gelar Pemprov Jatim untuk Kawal Program Pemerintah Pusat

Ia juga mengajak seluruh ASN untuk bekerja dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.

Lebih lanjut, Mas Handy menambahkan komitmennya bersama Bupati Nganjuk dalam mewujudkan pemerintahan bersih dengan prinsip “nol rupiah”.

Baca Juga  Polres Nganjuk Terjunkan 595 Personel Gabungan dalam Operasi Ketupat Semeru 2025, Ini Penjelasannya

Ia menolak praktik korupsi maupun gratifikasi dalam bentuk apa pun. “Jika masih ada yang bermain-main di bawah, saya dan Pak Bupati tidak ragu untuk bertindak tegas,” tegasnya.

Mas Handy juga berencana menghadirkan program atau aplikasi pelaporan khusus guna mencegah praktik pungli. Semua upaya ini dilakukan demi kepentingan masyarakat Nganjuk agar mendapatkan pelayanan yang transparan dan berintegritas.***

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *