SR JATIM, Pacitan – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Ju-Jitsu yang diikuti oleh 12 provinsi se-Indonesia dengan 275 atlet berebut piala Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur resmi dibuka di GOR Kabupaten Pacitan pada 14 Februari 2025.
Kejuaraan Nasional yang berlangsung selama dua hari ini, yakni 14 hingga 15 Februari 2025, menjadi ajang bergengsi bagi para atlet Ju-Jitsu untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Prof. Dr. Amia Amiati, yang turut hadir dalam acara pembukaan, menyampaikan rasa syukurnya atas terlaksananya acara ini.
Ia juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap jumlah peserta yang sangat antusias, mencapai 275 orang.
“Alhamdulillah, ini merupakan pertama kali saya terlibat dalam penyelenggaraan Kejurnas Ju-Jitsu dan saya sangat terkejut dengan antusiasme peserta yang luar biasa,” ujarnya. Jumat (14/2/2025).
Prof. Amia menambahkan, penyelenggaraan Kejurnas ini merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan generasi muda yang sehat dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.
Baca Juga : Jadi Jujugan Wisata Religi, Ini asal usul Gunung Lembu Pacitan
Selain itu, ia juga menjelaskan alasan memilih Kabupaten Pacitan sebagai tempat penyelenggaraan, yang pertama adalah inisiatif dari Kajari Pacitan yang juga merupakan seorang atlet Ju-Jitsu.
“Kami sangat mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja keras menyelenggarakan acara ini, termasuk pihak Forkopimda Pacitan. Harapannya, semua atlet yang bertanding bisa menjaga sportivitas, disiplin, dan membangun jiwa korps yang tinggi,” tambahnya.
Dia pun menjelaskan kenapa Kejurnas Ju-Jitsu ditempatkan di Kabupaten Pacitan di sebabkan ide dan gagasan pertama dari inisiasi Kajari Pacitan yang juga atlet Ju-Jitsu di Indonesia.
Kejuaraan ini juga mendapat apresiasi dari Ketua KONI Pusat, Letnan TNI (Purn) Marciano Norman. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Kajati Jatim dan seluruh pihak terkait yang telah membantu agar Kejurnas Ju-Jitsu dapat berjalan dengan lancar.
“Kami mengapresiasi berbagai fasilitas yang telah disiapkan, mulai dari GOR hingga sarana lainnya. Jika Kejurnas ini berjalan dengan sukses, saya yakin Pacitan bisa menjadi tuan rumah bagi Kejurnas-kejurnas cabang olahraga lainnya di masa depan,” kata Marciano.
Baca Juga : Kajati Jatim Resmikan Gedung Prof. Dr. Mia Amiati di Pacitan
Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, juga menyampaikan sambutan hangat kepada seluruh peserta yang hadir. Ia mengucapkan selamat datang kepada para atlet dan berharap agar mereka bisa fokus dalam bertanding.
“Selamat datang di Kabupaten Pacitan. Kami bangga bisa menjadi tuan rumah Kejurnas Ju-Jitsu. Harapan kami, setelah bertanding, para atlet juga bisa menikmati keindahan alam Pacitan dan merasakan atmosfer wisata yang ada di sini,” ujarnya.
Bupati Indrata juga berharap Kejurnas ini dapat menjadi ajang yang bisa melahirkan atlet-atlet profesional yang bisa membawa nama baik Indonesia di tingkat internasional. Ia mengingatkan pentingnya menjaga sportivitas selama pertandingan berlangsung.
“Semoga Kejurnas ini dapat menumbuhkan atlet yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki jiwa sportivitas yang tinggi, yang pada akhirnya bisa berkontribusi besar bagi perkembangan olahraga di Indonesia,” katanya.
Kejurnas Ju-Jitsu 2025 di Kabupaten Pacitan ini menjadi bukti komitmen berbagai pihak untuk memajukan olahraga Ju-Jitsu di Indonesia dan membentuk generasi muda yang berkualitas. Para atlet pun diharapkan dapat menunjukkan kemampuan terbaik mereka dengan tetap mengedepankan nilai-nilai sportivitas dan disiplin.***
Komentar
1 komentar