Nganjuk – Sudah hampir sebulan penuh ratusan Satgas TMMD Ke 124 Kodim 0810/Nganjuk berada di Desa Sumbermiri Kec. Lengkong dalam rangka membangun desa melalui kegiatan TMMD Ke-123 Kodim 0810/Nganjuk. Hari ini TMMD Kodim 0810/Nganjuk secara resmi ditutup Oleh Danlanud Iswahyudi Magetan yang artinya mereka harus berpisah dengan warga sasarannya tersebut, Rabu (04/06/2025).
Akan tetapi setelah penutupan, Satgas tetap menjaga silaturrahmi dengan terus mengunjungi rumah warga setempat. Letda Arh Achmad Syaifudin, Danton Satgas TMMD Ke 124 Kodim 0810/Nganjuk mengatakan, banyak kesan dan pesan yang disampaikan kepada warga, terutama soal hubungan silahturahmi antara warga dengan TNI anggota Satgas jangan sampai terputus setelah TMMD usai.
“Kami akan selalu ingat kepada masyarakat disini, karena sudah kami anggap seperti orangtua maupun keluarga kami sendiri,” ujarnya.
Sementara itu, bapak Wagimin (65) warga Desa Sumbermiri mengatakan, “Kami juga sedih mau ditinggal bapak-bapak tentara. Hanya saja, bagaimana lagi orang bapak-bapak juga akan kembali di kesatuannya masing-masing dan akan bertemu keluarganya dirumah, anak isteri mereka pasti sudah kangen” ungkapnya.
“Kami pengen, hubungan baik ini disambung terus jangan sampai putus, datang kesini lagi Pak untuk melihat kami, karena sudah seperti keluarga kami,” tutupnya
Letda Achmad yang mewakili Satgas segera menghibur Pak Wagimin, dan menjelaskan bahwa mereka juga (Satgas TMMD Kodim Nganjuk) juga menganggap warga Sumbermiri sebagai rumah kedua mereka.
Komentar