SR JATIM.CO.ID,Nganjuk – Seorang pria tewas tergeletak di tengah jalan setelah diduga terjatuh dari boncengan sepeda motornya usai bersenggolan dengan sebuah truk. Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis siang (10/4/2025).
Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya, Desa Kwagean, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, sekitar pukul 13.30 WIB.
Menurut keterangan saksi mata, korban dibonceng sepeda motor dengan kecepatan sedang dari arah utara menuju selatan. Diduga, korban bersenggolan dengan truk yang melaju searah di lajur kanan.
“Truk setelah bersenggolan melaju ke selatan, kalau nomor polisi saya tidak hafal, tapi truk ada tulisan JJ,” kata Sardi.
Petugas kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Nganjuk langsung datang ke lokasi usai menerima laporan dari warga. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk keperluan identifikasi lebih lanjut.
Sementara itu, sopir truk yang diduga terlibat dalam insiden tersebut telah diamankan untuk dimintai keterangan. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
Kanit Gakkum Lalulintas Polres Nganjuk Iptu Heri Buntoro menjelaskan, korban kecelakaan berinisial RHH (40) asal Desa Ngangkatan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, mengalami luka pada bagian kepala meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kronologi insiden tersebut menurut Iptu Heri Buntoro, berawal dari sepeda motor Suzuki Satria tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh warga berinisial F membonceng warga berinisial RHH, sebelumnya berjalan dari arah utara ke selatan karena kurang hati- hati dan kurang kosentrasi, berjalan terlalu kanan, bersamaan dari arah depan ada truk nomor polisi L-9925-UK yang diduga bersenggolan dan terjadilah kecelakaan lalu lintas.
Untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut pihak Unit Lakalantas Polres Nganjuk, juga mengamankan truk dan sopir yang terlibat dalam insiden kecelakaan.
“Truk telah kita amankan di Satlantas dan pihak anggota di lapangan juga telah memintai keterangan sejumlah saksi, hal ini untuk bahan penyelidikan dan mencari tahu penyebab pasti kecelakaan tersebut,” jelas Iptu Heri Buntoro.***
Komentar