oleh

Antisipasi Gesekan, 600 Personel Gabungan di Nganjuk Diterjunkan Kawal Pengesahan Warga Baru Pesilat di Madiun

-Peristiwa-41 Dilihat

SR JATIM.CO.ID, Nganjuk – Sebanyak 600 personel gabungan dari TNI, Polri,Satpol PP dan Dishub dikerahkan untuk mengamankan jalannya prosesi pengesahan warga baru salah satu perguruan silat IKSPI di Kabupaten Madiun. Langkah ini diambil sebagai upaya antisipasi terhadap potensi gesekan antar kelompok pesilat yang kerap terjadi saat momentum serupa.

Pengesahan warga baru ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, dengan melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah. Mengingat potensi kerawanan, pihak kepolisian bersama TNI dan unsur pemerintahan daerah melakukan pengamanan ketat di sejumlah titik jalur yang dilalui para peserta pengembira pengesahan warga baru pencak silat.

Kapolres Nganjuk, AKBP Henri  menyatakan bahwa pihaknya telah memetakan lokasi-lokasi rawan dan menyiagakan personel di titik-titik strategis, termasuk perbatasan antar wilayah.

Baca Juga  Diduga Jatuh dari Motor Usai Bersenggolan dengan Truk, Seorang Pria Di Nganjuk Meregang Nyawa

“Kami tidak ingin kecolongan. Seluruh personel kami instruksikan untuk melakukan pendekatan humanis namun tetap tegas jika ada potensi gangguan keamanan,” ujarnya, Kamis (24/4).

Baca Juga  Jual Motor Curian Lewat Medsos, Pria asal Bojonegoro Dibekuk Tim Resmob Polres Nganjuk

Selain pengamanan di jalan, aparat juga disiagakan untuk pengawalan para simpatisan guna mencegah konvoi liar dan bentrokan antar kelompok.

Kapolres AKBP Henri menyampaikan, upaya pengamanan ini dan mengimbau seluruh peserta serta simpatisan perguruan silat untuk menjaga ketertiban umum.

Baca Juga  Polres Nganjuk Intensif Lakukan Pengcekan Destinasi Wisata, Selama Libur Lebaran

“Pengesahan warga baru harus menjadi ajang pembinaan, bukan pemicu konflik,”tegas AKBP Henri.

“Kami ingin kegiatan ini berjalan aman, lancar, dan penuh rasa hormat antar sesama. Tidak ada tempat bagi aksi kekerasan dan intoleransi di Kabupaten Nganjuk,” ujarnya.***

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *